CILEGON – Sebagai bentuk komitmen nyata dalam perang melawan narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cilegon secara mendadak melakukan pemeriksaan urine terhadap seluruh pegawai Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Cilegon pada 04 Mei 2025a. Tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya, kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari narkoba sekaligus sebagai upaya preventif dan deteksi dini terhadap potensi penyalahgunaan narkotika di kalangan aparatur negara.
Pemeriksaan dilakukan langsung di lingkungan kantor Damkar Kota Cilegon dengan melibatkan tim BNN yang terdiri dari tenaga medis, aserta personel pengamanan. Seluruh pegawai Damkar, baik yang bertugas administratif maupun operasional, diwajibkan mengikuti pemeriksaan urine tanpa terkecuali. Kegiatan ini disambut positif oleh jajaran pimpinan dan staf Damkar sebagai bentuk komitmen bersama dalam menjaga integritas dan profesionalitas institusi dalam menjalankan tugasnya melayani masyarakat.
Kepala BNN Kota Cilegon menjelaskan bahwa kegiatan pemeriksaan mendadak ini merupakan bagian dari pelaksanaan program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika) yang telah menjadi program nasional. Menurutnya, instansi seperti Damkar yang bertugas dalam penanganan kedaruratan dan keselamatan publik harus menjadi contoh dalam hal kedisiplinan dan bersih dari pengaruh narkoba. Oleh karena itu, pembinaan dan pengawasan terhadap pegawai melalui tes urine secara berkala akan terus dilakukan. “Ini bukan bentuk kecurigaan, melainkan wujud pembinaan dan upaya memastikan bahwa semua aparatur negara, terutama yang memiliki peran vital dalam pelayanan publik, benar-benar bersih dari narkoba. Tes urine mendadak ini juga bertujuan untuk membangun budaya kerja yang sehat, profesional, dan bebas dari pengaruh zat adiktif,” ujar Kepala BNN Kota Cilegon di sela kegiatan.
Dinas Damkar Kota Cilegon, dalam pernyataan resminya, menyambut baik kegiatan ini dan menyatakan siap mendukung penuh segala bentuk upaya BNN dalam memberantas narkoba. Kepala Damkar menegaskan bahwa pihaknya ingin memastikan seluruh jajarannya tidak hanya memiliki kompetensi teknis, tetapi juga integritas moral yang tinggi. Menurutnya, kesiapsiagaan mental dan fisik sangat penting dalam menjalankan tugas-tugas darurat seperti pemadaman kebakaran, penyelamatan jiwa, dan penanggulangan bencana.
Kegiatan pemeriksaan urine ini berlangsung tertib dan kondusif. Prosedur pengambilan sampel dilakukan secara profesional dan dengan memperhatikan prinsip kerahasiaan serta kenyamanan peserta. Hasil dari pemeriksaan ini nantinya akan dianalisis di laboratorium BNN, dan jika ditemukan indikasi penyalahgunaan, maka akan ditindaklanjuti dengan pembinaan dan tindakan sesuai prosedur hukum yang berlaku. Namun demikian, hingga saat ini belum ada laporan resmi terkait hasil pemeriksaan tersebut.
Masyarakat Kota Cilegon memberikan apresiasi terhadap langkah proaktif yang dilakukan oleh BNN dan Damkar. Langkah ini dinilai sangat penting sebagai upaya pencegahan di tengah meningkatnya kasus penyalahgunaan narkoba di berbagai sektor. Harapannya, kegiatan serupa bisa dilakukan secara berkala dan menyasar lebih banyak instansi pemerintahan maupun swasta, demi mewujudkan Kota Cilegon yang benar-benar bersih dari narkoba.
Dengan pelaksanaan kegiatan ini, BNN Kota Cilegon berharap agar budaya kerja yang bersih, sehat, dan bebas dari narkoba bisa semakin mengakar di seluruh lingkungan pemerintahan. Tes urine mendadak menjadi salah satu alat penting untuk memelihara integritas aparatur dan menunjukkan bahwa perang melawan narkoba bukan sekadar slogan, melainkan aksi nyata yang dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan.
#BNNRI #indonesiabersihnarkoba #peranginarkobasekuatbaja #cilegonbergerakindonesiabersinar #stophivaids #tolakpungli #tolakkorupsi #tolakgratifikasi
